Pengertian Power Supply, Fungsi, Jenis, Komponen, Dan Cara Kerja Power Supply

Pengertian Power Supply – Masih berkaitan dengan komputer dan segala peralatan yang melingkupinya. Kali ini saya ingin bahas power supply komputer, fungsi, jenis, komponen, dan cara kerjanya.

Sederhananya komponen yang satu ini bisa dikatakan sebagai jantung atau alat pemompa darah, tapi darahnya berupa tegangan atau daya. Jadi bisa kamu bayangkan sendiri bagaimana jika komputer tanpa adanya power supply. Mungkin seperti manusia tanpa jantung.

Pengertian Power Supply Komputer

pengertian power supply

Power supply merupakan perangkat keras dalam komputer yang berperan dalam menyuplai tegangan atau daya secara langsung ke komponen yang ada dalam casing computer seperti hardisk, motherboard, heatsing, DVD drive dan perangkat lain yang ada dalam casing computer.

Fungsi Power Supply Komputer

Power supply yang ada pada komputer adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai atau memberikan daya berupa arus listrik yang sebelumnya telah mengalami perubahan dari bentuk daya arus listrik berlawanan (AC) menjadi arus listrik yang tidak berlawanan atau searah (DC).

fungsi power supply

Perangkat ini menyuplai tegangan arus listrik searah (DC) yang diperlukan oleh perangkat keras dalam komputer, contohnya adalah perangkat keras fan, hardisk, motherboard, dan lain sebagainya.

Power supply juga memiliki sebuah konektor berbentuk kabel yang mana pada masing-masing konektor kabel tersebur memiliki fungsi dan kemampuan yang berbeda-beda yang diperlukan oleh komputer. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa perangkat power supply adalah satu perangkat keras yang sangat dibutuhkan oleh komputer karena sangat penting untuk mengoperasikan sebuah komputer.

Jenis Power Supply Komputer

Power supply untuk saat ini kebanyakan terbagi menjadi dua jenis yaitu power supply ATX dan power supply AT. Kedua power supply tersebut memiliki perbedaan dan fungsi, yaitu:

1. Power Supply AT

pengertian power supply dan jenis-jenisnya

Power supply ini bisa dikatakan sebagai power supply yang pertama kali dipakai pada komputer jenis terdahulu sampai dengan pentium II dan III pada tahun 1997, sehingga power supply jenis AT ini sudah tidak banyak digunakan pada perangkat komputer jenis terbaru.

Power supply jenis AT ini memiliki beberapa ciri, diantaranya: umumnya mempunyai daya tegangan listrik dibawah 250 watt, mempunyai 8-12 terminat output yang telah terhubung dengan motherboard pada komputer, serta dalam mematikan power supply jenis ini harus dilakukan menggunakan cara manual pada saat men-shutdown komputer karena tombol power On dan Off power supply AT terhubung dengan casing komputer.

2. Power Supply ATX

power supply ATX

Power suply ATX mempunyai tampilan yang lebih simpel jika dibandingkan dengan power supply AT. Power supply jenis ini mempunyai desain yang lebih kompleks karena memiliki sumber pasokan energi yang lebih efisein.

Power supply jenis ini dapat banyak Anda temukan pada komputer jenis dan keluaran terbaru yang mana pengoperasiannya dapat dikontrol dengan menggunakan software yang telah terinstal di dalam komputer, yang menjadikan Anda dapat bebas mengaturnya ke dalam beberapa mode seperti mode siaga, mode tidur dan mode saat komputer akan dimatikan.

Power supply jenis ATX memiliki beberapa ciri utamanya yaitu: menggunakan daya tegangan listrik yang lebih besar, mempunyai 20-40 terminal output yang telah terhubungan dengan motherboard komputer, serta ketika di shutdown maka keadaan power supply akan mati secara keseluruhan.

Selain dua jenis power supply di atas, sebenarnya masih ada jenis power supply yang lain. Yaitu bila dibedakan berdasarkan bentuk rancangannya, power supply dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

  • Power Supply / Catu Daya Ekternal, merupakan power supply yang didesain secara terpisah dengan motherboard atau perangkat elektronik lainnya. Contoh: carger hp, dan charger laptop.
  • Power Supply / Catu Daya Internal, merupakan power supply yang didesain dengan terintegrasi atau tertanam dengan motherboard atau papan rangkaian induk perangkat komputer. Contoh: televisi, DVD player, amplifier yang mana perangkat tersebut memiliki power supply yang menyatu dengan motherboard yang ada dalam casing perangkat tersebut.

Komponen Power Supply Komputer

komponen power supply

Power supply merupakan perangkat yang berperan untuk mengubah arus listik berlawanan (AC) menjadi arus listrik searah (DC) serta menyalurkannya ke berbagai komponen komputer yang ada di dalam casing komputer. Maka untuk membentuk tegangan yang dibutuhkan memerlukan beberapa komponen, diantaranya:

1. IC Regulator

Komponen ini berfungsi untuk mengatur daya tegangan pada rangkaian alat elektronika agar tegangan tetap stabli.

2. LED

LED merupakan komponen alat sejenis diode semikonduktor yang mempunyai keistimewaan.

3. Transformator

Komponen tranformator ini merupakan komponen yang digunakan untuk memindahkan tenaga listrik antara dua atau lebih rangkaian listrik dengan melalui induksi elektronika.

4. Kapasitor

Komponen ini berperan dalam menyempurkanan penyarahan dari arus tegangan AC menjadi atus tegangan DC.

5. Dioda

Dioda merupakan komponen yang berasal dari gabungan dua kata elektroda, yaitu katoda dan anoda. Anoda bersifat menghantarkan arus tegangan maju serta menghambat arus aliran tegangan balik.

6. Resistor

Komponen ini berperan membantu power supply dalam menurunkan tegangan arus, membagikan tegangan, serta membatasi pemasukan arus listrik sehingga dapat mengontrol beberapa perangkat keras yang ada dalam motherboard.

Cara Kerja Power Supply Komputer

Saat Anda menekan power pada komputer, power supply akan menjalankan pemeriksaan dan tes sebelum memulai menjalankan sistem komputer. Jika tes berjalan dengan lancar dan baik, maka power supply akan mengirimkan sebuah sinyal (power good) kepada mainboard yang menandakan bahwa sistem siap untuk beroperasi.

Lalu, power supply akan membagikan daya sesuai dengan kapaaitas yang dibutuhkan oleh masing-masing komponen dalam komuter. Selain menyuplai daya listrik ke komponen dalam komputer, power supply juga berperan dalam menjaga kestabilan arus tegangan lisrtrik pada berbagai komponen komputer.

Demikian beberapa ulasan singkat mengenai pengertian, fungsi, jenis, komponen, dan cara kerja power supply. Semoga dapat mambantu dan bermanfaat ya.

Apakah artikel ini membantu?

Terima kasih telah memberi tahu kami!
PERHATIAN
Jika ingin mengcopy-paste referensi dari Jurnalponsel.com, pastikan untuk menambahkan sumber rujukan di daftar pustaka dengan format berikut:
Litalia. (). Pengertian Power Supply, Fungsi, Jenis, Komponen, Dan Cara Kerja Power Supply. Diakses pada , dari https://www.jurnalponsel.com/pengertian-power-supply-dan-fungsi-power-supply/

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.