Pengertian Microsoft Excel dan Fungsinya Lengkap

Era teknologi komputer sudah mengubah cara berfikir dan bersikap manusia. Segala hal kini disikapi dengan cara yang sederhana dan instan. Apapun seolah bisa diselesaikan dengan cepat berkat hadirnya komputer. Apalagi soal urusan kerja, hampir sudah tidak ada yang tidak melibatkan komputer. Beruntung, komputer dengan segala program aplikasinya amat sangat membantu pekerjaan manusia.

Salah satu program aplikasi yang sangat dekat dengan dunia kerja adalah Microsoft Excel. Microsoft excel merupakan bagian dari paket microsoft office, yang berfungsi untuk mengelola, menganalisis dan mengoptimalkan data.

Pengertian Microsoft Excel

Pengertian Microsoft Excel
Image Source : flickr.com
NamaMicrosoft Excel
PengembangMicrosoft
Sistem OperasiWindows
JenisSpreadsheet
LisensiProprietary EULA
Situs Webwww.microsoft.com
Beli Lisensi Microsoft Office Original di Shopee

Microsoft excel adalah salah satu produk perangkat lunak pengolah data dari Microsoft dalam bentuk lembaran tabel yang tersebar (spreadsheet), program ini dirancang untuk membuat, mengelola, menganalisis dan memvisualisasikan data dalam bentuk tabel atau lembar kerja elektronik.

Microsoft excel merupakan bagian dari paket perangkat lunak Microsoft office, yang mencakup program lain seperti microsoft word, microsoft powerpoint dan Outlook. Program ini bisa dijalankan pada cross platform, baik Windows maupun Mac OS.

Fitur Microsoft Excel

  1. Quick Access Toolbar: Kumpulan tombol pintas yang sering dipakai untuk perintah umum. Dapat ditambah atau dikurangi sesuai kebutuhan, tetapi secara default terdiri dari Save, Undo, dan Redo.
  2. Ribbon: Ribbon adalah kumpulan tab yang disusun berdasarkan kategori tertentu, seperti Home, Insert, Page Layout, dan Formulas. Setiap tab berisi kelompok perintah, seperti Font, Alignment, dan Number.
  3. Title: Title menampilkan nama dokumen yang sedang dibuka. Ini adalah judul atau nama file spreadsheet.
  4. Name Box: Name Box menampilkan lokasi atau “nama” sel yang sedang dipilih. Ini memudahkan navigasi dan identifikasi sel.
  5. Cell (Sel): Sel adalah setiap persegi panjang di dalam workbook, yang merupakan persimpangan antara kolom dan baris. Setiap sel dapat berisi data, teks, angka, atau formula.
  6. Row (Baris): Baris adalah sekumpulan sel yang bergerak dari kiri ke kanan halaman, yang diidentifikasi dengan nomor. Baris biasanya dinomori dari atas ke bawah.
  7. Column (Kolom): Kolom adalah sekumpulan sel yang bergerak dari atas ke bawah halaman, yang diidentifikasi dengan huruf. Kolom biasanya dinamai dengan huruf, seperti A, B, C, dst.
  8. Formula Bar: Formula Bar adalah lokasi untuk memasukkan atau mengedit data, formula, atau fungsi yang ada dalam sel tertentu. Ini memungkinkan pengguna untuk mengatur rumus dalam sel.
  9. Scroll between worksheets: Ini digunakan untuk menggulir antara lembar kerja (worksheet) yang berbeda dalam satu buku kerja (workbook). Anda dapat mengklik tab atau menggunakan pilihan lain untuk beralih antara lembar kerja.
  10. Click to add a new worksheet: Ini adalah tombol yang digunakan untuk menambahkan lembar kerja baru ke dalam buku kerja Anda.
  11. Normal View: Normal View adalah tampilan mode standar yang menunjukkan jumlah sel dan kolom yang tidak terbatas. Ini adalah tampilan default untuk sebagian besar operasi spreadsheet.
  12. Page Layout View: Tampilan ini membagi worksheet menjadi halaman, sehingga Anda dapat melihat tata letak cetakan halaman Anda.
  13. Page Break View: Pilihan untuk menampilkan overview worksheet, khususnya sangat membantu ketika ingin menambahkan pembatas halaman (page breaks) untuk mencetak data secara teratur.
  14. Scroll Bar: Scroll Bar terletak di bagian bawah dan bagian kanan dan berfungsi untuk menggeser tampilan ke atas, bawah, kanan, atau kiri. Ini memungkinkan Anda untuk menavigasi dalam worksheet yang lebih besar daripada layar Anda.

Jenis Data dalam Microsoft Excel

Microsoft Excel dapat digunakan untuk mengelola berbagai jenis data. Berikut adalah beberapa jenis data yang sering diolah dalam Excel:

  1. Data Angka (Numerik): Ini adalah jenis data yang terdiri dari angka-angka. Contohnya termasuk nilai-nilai keuangan, data statistik, jumlah, dan perhitungan matematika lainnya. Excel memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai operasi matematika pada data numerik ini.
  2. Data Teks/Karakter: Jenis data ini terdiri dari karakter teks, seperti nama, alamat, deskripsi, dan teks lainnya. Anda dapat memformat, mengedit, dan memanipulasi data teks sesuai kebutuhan.
  3. Data Tanggal: Data yang memakai pemisah garis miring (/) atau tanda strip (-) pada saat dituliskan.
  4. Data Waktu: Data yang menggunakan tanda titik dua (:) pada saat data dituliskan.
  5. Data Logika (Boolean): Data logika terdiri dari dua nilai yang mungkin: Benar (True) atau Salah (False). Data ini sering digunakan dalam pernyataan logika dan fungsi IF untuk pengambilan keputusan.
  6. Data Formula: Jenis data “Formula” dalam Excel adalah kategori khusus yang digunakan untuk mengolah data dan melakukan perhitungan aritmatika atau fungsi matematika.
  7. Data Currency (Mata Uang): Jenis data ini digunakan untuk merepresentasikan mata uang dari berbagai negara, seperti Rupiah (IDR) atau Dolar Amerika Serikat (USD). Excel dapat memformat data mata uang dengan simbol mata uang yang sesuai.
  8. N/A: N/A sendiri adalah data blank atau kosong dan menunjukkan nilai NULL. Akan tetapi NULL bukanlah nol. Data NULL dipakai untuk kebutuhan fungsi logika dan cell yang tidak memiliki isi apapun pasti bernilai NULL atau N/A.

Fungsi Microsoft Excel

Dilansir dari kompas, fungsi utama program Microsoft Excel adalah pengolah angka. Selain itu berikut beberapa fungsi Microsoft Excel:

  1. Mengelola Data: Excel membantu dalam pembuatan, pengeditan, pengurutan, analisis, dan penyajian data secara rapi dan akurat.
  2. Menghitung Aritmatika dan Statistika: Excel memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai perhitungan matematika dan analisis statistik pada data.
  3. Memecahkan Masalah Logika dan Matematika: Excel dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah logika dan matematika melalui rumus dan fungsi logika.
  4. Pembuatan Grafik dan Diagram: Excel memungkinkan pembuatan grafik dan diagram untuk memvisualisasikan data dengan lebih baik.

Selain itu, Excel juga memiliki banyak fitur tambahan seperti kemampuan untuk menghitung kurs mata uang, membuat daftar hadir, dan masih banyak lagi. Keseluruhan, Excel adalah alat yang sangat berguna dalam berbagai bidang, dari pekerjaan perkantoran hingga analisis data yang lebih kompleks.

Sejarah Microsoft Excel

Sejarah Microsoft Excel dimulai pada tahun 1985 dan berikut adalah perkembangan utamanya:

Awal Pengembangan (1985):

Versi awal Excel dikenal sebagai “Excel 1.0” dan dirilis pada tahun 1985 untuk Macintosh. Program ini telah dikembangkan oleh Doug Klunder dan Ron Breier.

Versi Windows (1987):

Pada tahun 1987, Microsoft merilis Excel versi 2.0 untuk sistem operasi Windows, yang sedang berkembang pesat. Ini adalah langkah kunci dalam sejarah Excel karena Windows menjadi platform yang sangat populer.

Pertumbuhan dan Dominasi (1987-2000):

Selama periode ini, Excel mengalami pertumbuhan pesat dan menjadi salah satu program spreadsheet terkemuka. Microsoft terus memperbarui program ini dengan fitur-fitur baru, seperti dukungan untuk makro dan fungsi VBA (Visual Basic for Applications).

Excel dalam Suite Office (1990):

Excel menjadi bagian integral dari paket perangkat lunak Microsoft Office pada tahun 1990 bersama dengan Word, PowerPoint, dan Outlook. Ini meningkatkan penggunaan Excel di seluruh dunia.

Versi-Versi Baru dan Inovasi (2000-an hingga saat ini):

Microsoft terus mengembangkan Excel dengan berbagai pembaruan, seperti dukungan untuk XML, integrasi yang lebih baik dengan internet, kemampuan analisis data yang lebih canggih, dan kompatibilitas dengan format file terbaru.

Excel Online (2010):

Microsoft merilis Excel Online, versi berbasis web yang memungkinkan pengguna bekerja secara kolaboratif dan menyimpan dokumen di cloud storage.

Excel untuk Perangkat Seluler (2014):

Microsoft merilis versi Excel untuk perangkat seluler, memungkinkan pengguna mengakses dan mengedit spreadsheet di perangkat mobile.

Sejak awal peluncurannya, Microsoft Excel telah menjadi alat yang sangat penting dalam berbagai sektor, termasuk bisnis, pendidikan, keuangan, ilmu data, dan banyak lagi. Sejarah singkat ini mencakup perkembangan Excel dari awal hingga posisi dominannya dalam dunia spreadsheet dan produktivitas.

Rumus Excel dan Fungsinya

Microsoft Excel memiliki berbagai macam rumus yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai perhitungan dan analisis data. Berikut adalah beberapa rumus Excel yang umum digunakan, beserta penjelasan fungsinya:

  1. SUM (Penjumlahan): Menghitung total dari sel atau rentang sel. Misalnya, =SUM(A1:A10) akan menjumlahkan sel dari A1 hingga A10.
  2. AVERAGE (Rata-rata): Menghitung rata-rata dari sel atau rentang sel. Misalnya, =AVERAGE(B1:B5) akan menghitung rata-rata sel dari B1 hingga B5.
  3. MAX (Maksimum): Menghitung nilai maksimum dari sel atau rentang sel. Misalnya, =MAX(C1:C8) akan menghitung nilai maksimum dalam sel dari C1 hingga C8.
  4. MIN (Minimum): Menghitung nilai minimum dari sel atau rentang sel. Misalnya, =MIN(D1:D6) akan menghitung nilai minimum dalam sel dari D1 hingga D6.
  5. IF (Jika): Digunakan untuk membuat kondisional. Misalnya, =IF(E1>10, “Lulus”, “Tidak Lulus”) akan menghasilkan “Lulus” jika nilai di E1 lebih besar dari 10, dan “Tidak Lulus” jika tidak.
  6. VLOOKUP (Pencarian Vertikal): Digunakan untuk mencari nilai dalam tabel berdasarkan nilai tertentu. Misalnya, =VLOOKUP(“John”, A1:B10, 2, FALSE) akan mencari nama “John” dalam kolom A dan mengembalikan nilai yang terkait dalam kolom B.
  7. HLOOKUP (Pencarian Horizontal): Sama seperti VLOOKUP, tetapi mencari nilai dalam baris daripada kolom.
  8. COUNT (Menghitung): Menghitung jumlah sel yang berisi angka. Misalnya, =COUNT(F1:F20) akan menghitung berapa banyak sel dalam rentang F1 hingga F20 yang berisi angka.
  9. COUNTIF (Menghitung Jika): Menghitung berapa kali kondisi tertentu terpenuhi dalam rentang sel. Misalnya, =COUNTIF(G1:G10, “>75”) akan menghitung berapa kali nilai di G1 hingga G10 lebih besar dari 75.
  10. SUMIF (Penjumlahan Jika): Menghitung total dari sel yang memenuhi kondisi tertentu. Misalnya, =SUMIF(H1:H15, “Mei”, I1:I15) akan menjumlahkan sel di kolom I yang berada di bawah kolom “Mei” di kolom H.
  11. CONCATENATE (Menggabungkan Teks): Menggabungkan teks dari beberapa sel menjadi satu teks panjang. Misalnya, =CONCATENATE(A1, ” “, B1) akan menggabungkan isi sel A1 dan B1 dengan spasi di antaranya.
  12. DATEDIF (Selisih Tanggal): Menghitung selisih antara dua tanggal dalam berbagai format, seperti tahun, bulan, atau hari.
  13. TEXT (Format Teks): Mengubah format tampilan angka atau tanggal. Misalnya, =TEXT(C1, “dd-mmm-yyyy”) akan menampilkan tanggal di sel C1 dengan format “dd-mmm-yyyy.”
  14. RAND (Acak): Menghasilkan nomor acak antara 0 dan 1. Misalnya, =RAND() akan menghasilkan nomor acak setiap kali lembar kerja dihitung ulang.

Rumus Excel ini hanya sebagian kecil dari yang tersedia. Excel memiliki banyak rumus yang sangat bervariasi, dan pengguna dapat memanfaatkannya sesuai kebutuhan untuk melakukan berbagai perhitungan dan analisis data.

Kelebihan Microsoft Excel

Lantas apa yang membuat Microsoft Excel berkembang jauh lebih pesat dibanding program aplikasi spreadsheet yang lain? Tentu karena Excel memiliki berbagai fitur dan keunggulan yang menjadikannya pilihan utama dalam pengolahan angka dan data.

Di antara kelebihan-kelebihan tersebut adalah:

  1. Mudah dalam pembuatan dan pengelolaan Grafik.
  2. Kapasitas penyimpanan data dalam bentuk angka dengan jumlah data yang besar.
  3. Excel menyediakan rumus dan fungsi yang mudah digunakan.
  4. Mudah terintegrasi dengan aplikasi Microsoft Office lainnya seperti Word dan PowerPoint.
  5. Kemudahan mengatasi corrupt file atau error aplikasi lainnya
  6. Terdapat banyak pilihan grafik, objek, dan gambar.
  7. Mudah dalam pembuatan summary data dengan fitur PivotTable pada add in excel.
  8. Pengaturan format yang mudah mulai dari format data, termasuk tanggal, waktu, mata uang, dan lainnya.
  9. Menyediakan berbagai template.

Sayangnya meski memiliki banyak kelebihan, bukan berarti sangat sempurna. Tetap saja ada beberapa kekurangan.

Kekurangan Microsoft Excel

  1. Jika salah memasukkan rumus, data yang dihasilkan akan terpengaruh.
  2. Excel file mudah untuk dibagikan, tetapi juga rentan terhadap perubahan yang tidak diinginkan atau peretasan jika tidak diatur dengan benar.
  3. Excel tidak selalu mendukung kolaborasi real-time dengan pengguna lain dalam dokumen yang sama seperti beberapa alat kolaborasi yang lebih modern.
  4. Kemampuan terbatas dalam visualisasi lanjutan.
  5. Software-nya berbayar.
  6. Ketidakstabilan dokumen di setiap versi.
  7. Tergolong program berat, sehingga membutuhkan spesifikasi hardware yang baik.

Nah itulah sekiranya yang bisa saya jelaskan soal Microsoft Excel. Jika masih ada pertanyaan, silakan tulis dalam kolom komentar.

Apakah artikel ini membantu?

Terima kasih telah memberi tahu kami!
PERHATIAN
Jika ingin mengcopy-paste referensi dari Jurnalponsel.com, pastikan untuk menambahkan sumber rujukan di daftar pustaka dengan format berikut:
Litalia. (). Pengertian Microsoft Excel dan Fungsinya Lengkap. Diakses pada , dari https://www.jurnalponsel.com/pengertian-microsoft-excel/

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.