Pengertian Intranet, Manfaat & Perbedaannya dengan Internet

Pengertian Intranet – Internet punya cakupan yang sangat luas. Beberapa orang atau perusahaan mungkin ingin memiliki internet sendiri dengan cakupan yang lebih sempit dimana pertukaran data dan data masuk bisa diatur. Mulai dari siapa yang bisa menggunakan, hingga penggunaanya untuk apa saja. Maka lahirlah intranet.

Dilihat dari sejarah intranet, ia pertama kali diperkenalkan kepada publik sekitar tahun 1995. Dahulu para penjual intranet menjualnya langsung kepada perusahaan yang membutuhkan informasi dalam bentuk web.

Pengertian Intranet

Apa itu intranet? Definisi intranet adalah jaringan komputer privat dalam suatu organisasi yang menggunakan teknologi internet untuk berbagi informasi dan sumber daya internal secara efisien dan aman.

Kalau internet itu dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan publik, maka intranet hanya untuk kebutuhan privat. Bisa untuk satu perusahaan, satu instansi, atau satu organisasi.

Intranet dihubungkan dengan protokol-protokol TPC. Bisa dibilang, intranet adalah jaringan internet versi pribadi. Protokol-protokol pada intranet bertujuan untuk sarana pengamatan sekaligus juga untuk routing paket data antar pengguna.

Untuk bisa membangun intranet dibutuhkan komponen yang sama dengan untuk membangun jaringan internet. Yaitu terdiri dari protokol Internet, klien dan server.

Manfaat Intranet

Kalau kamu pernah menggunakan intranet, kamu pasti sudah tahu betul bagaimana manfaat intranet untuk kehidupan kita. Intranet hadir memberikan jawaban atas isu penyusupan dan penyadapan data yang terjadi pada jaringan umum. Sehingga menerapkan internet berarti menerapkan sistem keamanan yang lebih baik.

Pada intranet, pengguna bisa menerapkan firewall dan enkripsi tersendiri sehingga bisa membuat sistem keamanan yang lebih memadai. Berikut ini beberapa manfaat intranet yang memiliki dampak sangat positif :

  • Meningkatkan komunikasi internal – intranet memfasilitasi komunikasi yang lebih baik di antara anggota organisasi. Dengan fitur seperti surat elektronik (email) dan forum diskusi internal, informasi dapat dengan cepat dan efisien disampaikan kepada semua karyawan.
  • Memungkinkan kolaborasi tim yang efisien – Tim dan departemen dapat bekerja sama dengan lebih efisien melalui intranet. Aplikasi berbagi dokumen bersama memudahkan kolaborasi dalam proyek-proyek.
  • Mempermudah akses informasi internal – Intranet menyediakan tempat sentral untuk menyimpan dan mengakses informasi internal seperti kebijakan, prosedur, direktori karyawan, dan dokumentasi proyek. ini menghemat waktu pencarian informasi.
  • Mendukung efisiensi operasional – Organisasi dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan mengotomisasi tugas-tugas rutin melalui intranet, misalnya pengajuan izin cuti dan pengelolaan inventaris.
  • Meningkatkan keamanan data organisasi – Intranet biasanya memiliki tingkat keamanan yang tinggi, menjaga data dan informasi organisasi tetap aman dari akses yang tidak sah.
  • Memudahkan pembuatan platform e-learning – Banyak intranet menyediakan fitur e-learning, yang memungkinkan pelatihan dan pengembangan karyawan secara online. ini membantu dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan.

Perbedaan Internet Dan Intranet

Internet adalah jaringan yang menghubungkan semua komputer dengan sifat terbuka. Intranet juga merupakan jaringan yang menghubungkan komputer, tetapi dengan sifat yang dibatasi dan tertutup. Beberapa fungsi dari keduanya adalah sama, misalnya keduanya bisa berfungsi sebagai media komunikasi.

Tetapi diantara keduanya juga menyimpan perbedaan. Berikut beberapa perbedaan mendasar antara internet dengan intranet.

1. Akses

  • Intranet hanya dapat diakses oleh anggota internal suatu organisasi atau perusahaan.
  • Internet dapat diakses oleh siapa saja di seluruh dunia.

2. Lingkup Penggunaan

  • Intranet digunakan untuk keperluan internal organisasi seperti komunikasi, berbagi informasi, dan kolaborasi antar karyawan.
  • Internet digunakan untuk mengakses sumber daya global seperti situs web publik, email dan layanan online.

3. Keamanan

  • Intranet biasanya memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi, karena dibatasi pada anggota organisasi dan dilindungi dari akses eksternal yang tidak sah.
  • Internet rentan terhadap berbagai risiko keamanan, termasuk serangan siber dan memerlukan lapisan keamanan tamabahan.

4. Aksesibilitas Konten

  • Intranet berisi konten yang terkait dengan organisasi, seperti dokumen internal, direktori karyawan, dan informasi khusus perusahaan atau instansi.
  • Internet berisi beragam konten publik, termasuk informasi umum, situs web komersial, dan konten hiburan.

5. Tujuan

  • Intranet dibangun untuk meningkatkan produktivitas dan komunikasi internal perusahaan.
  • Internet bertujuan untuk berbagi informasi di seluruh dunia, komunikasi global, dan mengakses berbagai sumber daya publik.

6. Penyediaan

  • Intranet dikendalikan dan dikelola sepenuhnya oleh organisasi yang memiliki akses kedalamnya.
  • Internet terdiri dari jaringan global yang tidak dikendalikan oleh satu entitas tunggal dan dikelola secara kolektif oleh penyedia layanan.

Ini adalah perbedaan utama antara intranet (jaringan internal organisasi) dan internet (jaringan global publik). Intranet digunakan untuk keperluan internal sementara internet adalah jaringan global yang digunakan untuk mengakses sumber daya publik di seluruh dunia.

Pengertian tentang internet lebih jelas, bisa kamu baca di:

Baik internet maupun intranet memiliki peranan yang penting dalam kehidupan ini. kita bahkan bisa melihat banyak contoh penggunaan intranet saat ini yang begitu bermanfaat.

Contoh Intranet

Beberapa contoh intranet yang bisa dengan mudah kita temui antara lain:

  1. Intranet Perusahaan: Sebuah perusahaan memakai intranet untuk memfasilitasi komunikasi internal dan berbagi informasi di antara karyawan.
  2. Intranet Perguruan Tinggi: Di dalam intranet ini, mahasiswa bisa mendaftar mata kuliah, mengakses jadwal dan mengirim tugas.
  3. Intranet Rumah Sakit: Melalui intranet ini, dokter dapat mengakses catatan medis pasien, menjadwalkan operasi, dan berbagi informasi penting.
  4. Intranet Pemerintah: Intranet ini dapat digunakan untuk mengirimkan laporan, mengorganisir pertemuan, dan mengakses panduan kebijakan.
  5. Intranet Sekolah Menengah: Guru dapat memberikan penilaian, orang tua dapat mengakses laporan nilai dan siswa dapat mengikuti pembelajaran inline.

Contoh contoh di atas mencerminkan berbagai penggunaan intranet dalam konteks organisasi yang berbeda.

Perlu dipahami, bahwa penggunaan intranet ini sangat tergantung dengan organisasi atau instansi yang menggunakan. So, cukup lah apa yang saya jelaskan soal pengertian intranet, manfaat dan juga contoh penggunaanya. Semoga bisa kamu pahami.

Apakah artikel ini membantu?

Terima kasih telah memberi tahu kami!
PERHATIAN
Jika ingin mengcopy-paste referensi dari Jurnalponsel.com, pastikan untuk menambahkan sumber rujukan di daftar pustaka dengan format berikut:
Litalia. (). Pengertian Intranet, Manfaat & Perbedaannya dengan Internet. Diakses pada , dari https://www.jurnalponsel.com/pengertian-intranet/

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.