Arti Ungkapan Kepala Dingin, Batu, Dua, Tiga dan Contoh Kalimatnya

Arti Ungkapan Kepala Dingin Dalam Bahasa Indonesia terdapat banyak sekali ungkapan. Ungkapan adalah kata atau kelompok kata yang memiliki makna khusus dan sudah diterima secara umum oleh masyarakat. Ungkapan atau disebut pula idiom memiliki arti yang tetap. Untuk mengetahui arti ungkapan kitatidak bisa menerjemahkan kata per kata yang membentuk ungkapan tersebut.

Satu-satunya cara untuk mengetahui arti sebuah ungkapan adalah dengan menghafal atau memahami contoh penggunaan. Misalnya pada ungkapan kepala dingin, kepala batu, kepala dua ataupun kepala tiga. Tidak mungkin bisa kita pahami bila kita pisah kata per kata. Ungkapan umumnya terdiri dari 2 kata atau lebih.

Arti ungkapan kepala dingin

Arti Ungkapan Kepala Dingin

Kepala dingin adalah ungkapan yang terbentuk dari kata kepala dan dingin. Jika diartikan sesuai makna yang sebenarnya akan berarti kepala yang dingin, dingin dalam arti suhu dibawah rata-rata. Sedangkan jika diartikan sesuai dengan makna yang tidak sebenarnya atau kias berarti tenang dan sabar.

Ungkapan Artinya
Kepala Dingin “Orang yang bersikap tenang dan tidak gegabah dalam mengambil keputusan.”

Dalam pengertian lain adalah orang yang bersikap tenang dan tidak gegabah dalam mengambil keputusan atau menghadapi persoalan dalam kehidupannya.

Beberapa contoh kalimat yang menggunakan ungkapan kepala dingin misalnya:

  1. Saya harap bapak dan ibu dapat menyikapi masalah ini dengan kepala dingin, dan tidak gegabah dalam mengambil keputusan.
  2. Meskipun dikenal sebagai orang yang keras dalam berbicara, Pak Kepala desa selalu bijaksana dan beliau selalu menyelesaikan permasalahan dengan kepala dingin tanpa mendahulukan emosinya.
  3. Sebaiknya para pengendara saling memahami dan menyikapi dengan kepala dingin saat menghadapi kemacetan yang terjadi setiap harinya. Sebab tujuan utama dalam berkendara adalah menjaga keselamatan dirinya dan pengendara disekitarnya.
  4. Ayah dan ibu selalu menghadapi masalah dengan kepala dingin, terutama saat menasehati kakakku ketika ingin bercerai.
  5. Ary menjadi rujukan temannya saat menghadapi masalah, karena dia selalu memberikan solusi dengan kepala dingin-nya.
  6. Penting bagi kita semua untuk menghadapi persoalan dengan kepala dingin, sebab hanya dengan begitu solusi persoalan bisa kita peroleh.

Arti Ungkapan Kepala Batu

Arti Ungkapan Kepala Batu

Kepala batu merupakan suatu ungkapan bermakna kias (tidak sebenarnya) yang berarti tidak mau mendengarkan nasihat orang lain, bandel atau bebal, dan keras kepala. Kepala batu tidak dapat diartikan sesuai kata asalnya, karena tidak mungkin seseorang mempunyai kepala yang berasal dari batu.

Ungkapan Artinya
Kepala Batu Sifat tidak mau mendengarkan nasihat orang lain

Ungkapan kepala batu lebih sering disebutkan sebagai sifat yang tidak disukai. Kepala batu sama artinya dengan ungkapan keras kepala. Keduanya sama-sama mencerminkan orang yang tidak mau mendengarkan nasehat orang lain.

Berikut beberapa contoh kalimat yang menggunakan ungkapan kepala batu:

  1. Memang susah berurusan dengan si kepala batu ini, hanya memperumit kondisi saja! Apapun yang kita ucapkan rasanya percuma saja.
  2. Lengkap sekali ya, aku rasa di rumah ini penuh dengan orang-orang kepala batu. Heran, kenapa mereka bisa hidup dengan sikap seperti itu.
  3. Kepala batu sekali kakakmu itu, semuanya saja harus menuruti kemauannya!
  4. Agung sangat kepala batu, sehingga banyak teman yang menjauhinya di sekolah.
  5. Tolong bantu menasehati Andri pak guru, saya tidak tahu harus melakukan apa lagi pada anak kepala batu ini.
  6. Sifat kepala batu ada baiknya kita tinggalkan dalam banyak persoalan.

Arti Ungkapan Kepala Dua

Arti Ungkapan Kepala Dua

Kepala dua jika diartikan sesuai makna sebenarnya (denotasi) adalah orang dengan kepala dua, orang dengan kepala dua adalah orang dengan kelainan fisik yang memang ada di dunia.

Ungkapan Artinya
Kepala Dua
  1. Orang yang memihak ke banyak pihak dan tidak dapat dipercaya
  2. Seseorang yang telah memasuki usia 20 tahunan

Tak hanya manusia saja, terdapat juga hewan yang memiliki kepala dua di dunia. Namun ungkapan kepala dua sering diartikan dengan makna yang tidak sebenarnya (kiasan yang dapat berarti memihak kebanyak pihak atau tidak dapat dipercaya, dan juga dapat diartikan sebagai seseorang yang telah memasuki usia 20 tahunan.

Beberapa contoh kalimat yang menggunakan ungkapan kepala dua misalnya:

  1. Riani, kini kamu sudah memasuki kepala dua, sudah bukan lagi saatnya kamu bermain-main dalam mencari jodoh.
  2. Di usianya yang baru menginjak kepala dua, dia sudah berani mencalonkan diri sebagai anggota legislative.
  3. Dia sudah terkenal dengan predikat orang berkepala dua di kantor ini, sudah terbukti dengan surat peringatan yang dikeluarkan ibu kepala.
  4. Masalah yang kita hadapi semakin rumit, belum lagi banyak orang kepala dua di sekitar kita. Mereka semakin memperkeruh keadaan.
  5. Sebagai anak yang tergolong cerdas, Dian mampu menyelesaikan studi S-2 nya di usia yang masih kepala dua.
  6. Kamu itu ya sebenarnya memihak ke siapa. Saya atau Dia. Kepala kamu seperti berkepala dua.

Arti Ungkapan Kepala Tiga

Arti Ungkapan Kepala Tiga

Kepala tiga memiliki arti yang hampir sama dengan kepala dua, yakni orang yang telah menginjak usia 30-an tahun. Nah untuk mewakili umur, selain ada ungkapan kepala dua dan kepala tiga, masih ada ungkapan kepala empat, kepala lima dan seterusnya.

Ungkapan Artinya
Kepala Tiga Orang yang telah menginjak usia 30-an tahun
Kepala Empat Orang yang telah menginjak usia 40-an tahun
Kepala Lima Orang yang telah menginjak usia 50-an tahun

Beberapa contoh kalimat yang menggunakan ungkapan kepala tiga misalnya:

  1. Di usianya yang sudah menginjak kepala tiga, Bima belum juga menemukan jodoh yang diinginkan.
  2. Rina berencana untuk mencalonkan diri sebagai kepala bidang keuangan saat usianya memasuki kepala tiga.
  3. Saat aku menginjak kepala tiga nanti, adalah saat dimana aku lebih fokus pada masa depan dan keluargaku.
  4. Kamu butuh perawatan kulit yang ekstra saat memasuki usia kepala tiga, agar tetap terlihat cantik dan segar.
  5. Sebelum menginjak kepala tiga, aku ingin pergi berkeliling dunia dan menyelesaikan gelar masterku.

Itulah arti ungkapan kepala dingin, kepala batu, kepala dua, dan kepala tiga beserta contoh kalimatnya. Semoga bisa menambah perbendaharaan kosa kata kamu.

Apakah artikel ini membantu?

Terima kasih telah memberi tahu kami!
PERHATIAN
Jika ingin mengcopy-paste referensi dari Jurnalponsel.com, pastikan untuk menambahkan sumber rujukan di daftar pustaka dengan format berikut:
Litalia. (). Arti Ungkapan Kepala Dingin, Batu, Dua, Tiga dan Contoh Kalimatnya. Diakses pada , dari https://www.jurnalponsel.com/arti-ungkapan-kepala-dingin-batu-dua-tiga-dan-contoh-kalimatnya/

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.